#
  • banners
  • Ads 468x60px

    Sports

    Minggu, 30 September 2012

    Unknown

    Menengok Gresik Jaloe Haritage Walk 2012

    GRESIK(Warta-G) - Dari depan Wahana Ekspresi Pusponegoro di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Bupati Gresik dan Wakil Bupati Gresik melepas Gerak jalan ’Gresik Jaloe Heritage Walk’ Minggu (30/9). Pada event gerak jalan kali ini, sengaja panitia memilih tempat-tempat dimana tempat ini merupakan area yang banyak memiliki gedung-gedung sebagai cagar budaya. “Pemkab Gresik ingin menunjukkan kepada seluruh masyarakat Gresik bahwa Gresik memiliki dan kaya akan cagar budaya”ujar Sambari sebelum melepas peserta.”jangan sampai masyarakat tidak tahu kalau di Gresik ada tempat-tempat bersejarah dan yang sering dikunjungi orang luar Gresik” tambahnya. Para peserta Gerak Jalan melewati beberapa tempat yang banyak memiliki gedung tua yaitu mulai dari Jaksa Agung Suprapto, melewati jalan KH. Zubair (Komplek Malik Ibrahim), lewat Wahid Hasyim, Raden Santri, HOS Cokroaminoto (Hotel Batik), Masuk Nyai Ageng Arem-arem (Komplek Gajah Mungkur dan Kampung Kemasan), KH. Kholil, Sindujoyo, Usman Sadar dan kembali ke Jaksa Agung Suprapto. Gerak jalan dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional (haornas) ke 29 serta peringatan 2 tahun SQ mengabdi ini sungguh sangat meriah karena diikuti oleh sekitar 10 ribu peserta dari seluruh Kabupaten Gresik. Jumlah ini dilihat dari kupon yang dibagikan sebanyak 10 ribu lides. Bahkan beberapa peserta yang memasuki finish agak dibelakang tak kebagian kupon. Kemeriahan pada gerak jalan kali ini sungguh sangat terasa. Selain diikuti oleh lebih dari 10 ribu peserta. Para peserta disini banyak sekali kelompok yang larut bersama peserta. Sebut saja kelompok sepeda kuno Gresik. Beberapa kelompok juga ada yaitu kelompok koni dengan masing-masing cabang olah raganya dengan mengenakan kaos yang berbeda. Beberapa kelompok peserta juga membawa alat music. Kelompok Ultrasmania misalnya, kelompok besar ini membawa tetabuhan layaknya ketika mereka nonton pertandingan bola di stadion. Tak hanya itu, kelompok yang berseragan kuning ini juga membawa beberapa spanduk sambil meneriakkan yel-yel disepanjang perjalanan. Dukungan masyarakat akan event ini juga sangat mendukung. Terbukti dibeberapa kelompok masyarakat ada sambutan berupa kesenian khas Gresik. Beberapa pesrta sempat berhenti sejenak saat melewati daerah Kroman. Disini peserta disambut oleh kesenian Pencak Macan oleh pemuda setempat. Disinilah kemriahan tampak, karena para macan memamerkan atraksi tarung dan berkejaran diantara barisan peserta. Sehingga jerita-jeritan histeris dan tawa begitu menggema. Lain halnya saat peserta melewati Jalan Usman Sadar. Di pertigaan Sukorame peserta dihibur oleh kelompok hadrah plus kendang. Melihat kemeriahan peserta gerak jalan kali ini, kabah Humas Pemkab Gresik, Andhy Hendro Wijaya menyatakan puas. “bisa saja event seperti ini bisa dilaksanakan secara rutin. Bahkan mungkin event ini bisa dijadikan embrio untuk bisa menjadi gelaran yang lebih besar.

    Unknown

    About Unknown -

    Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

    Subscribe to this Blog via Email :