GRESIK(Warta-G) - Anggota DPR RI dari Dapil Gresik - Lamongan Effendi Choirie memberikan rapor "Kuning" mendekati "Merah" Kepada Bupati Gresik Sambari Halim Radianto atas kinerjanya selama dua tahun memimpin Kabupaten Gresik. Politisi kawakan yang biasa disapa Gus Coy tersebut berpendapat strategi kebijakan pembangunan yang diambil oleh Bupati Gresik yang juga sebagai Ketua Partai Golkar DPC Gresik selama dua tahun belakangan lebih berpihak kepada kalangan pengusaha atau konglomerasi dan tidak begitu berpihak kepada masyarakat kecil. "karena alasan itulah maka saya memberikan Rapor Kuning yang sudah mendekati Merah,"katanya saat berdiskusi dengan puluhan wartawan Gresik kemarin (27/09)malam. Dihadapan puluhan wartawan, Gus Coy memaparkan bahwa keberhasilan seorang pemimpin dalam melakukan pembangunan bukan hanya diukur dari banyaknya proyek-proyek mercusuar dan padatnya investasi di suatu daerah yang cenderung menguntungkan kelompok tertentu saja (borjuis/berduit-red), namun keberhasilan seorang pemimpin diukur sejauh mana tingkat keberhasilannya dalam mengangkat derajat atau kesejahteraan masyarakat yang dipimpinnya baik secara ekonomi, Sosial, Politik dan Budaya. "kebijakan Sambari cenderung menguntungkan para pemain besar karena mindsed nya didasarkan pada besaran pendapatan dari sisi pajak retribusi,"katanya. artinya, dari jumlah restribusi pajak yang dihasilkan oleh sektor investasi yang masuk ke Kabupaten Gresik cukup tinggi juga didalamnya banyak praktik kotor dengan banyaknya fee yang bakal didapat oleh pejabat setempat. "semua sudah tahu praktik-praktik seperti itu, makanya saya menyebutnya hanya menguntungkan para pengusaha atau konglomerasi,"imbuhnya. Oleh karenanya, Rapor Kuning yang mendekati merah tersebut pantas disematkan setelah fakta dilapangan mengatakan bahwa masyarakat gresik masih belum sepenuhnya mencapai kesejahteraan. "Saya melihat angka kemiskinan dan Pengangguran disini masih cukup tinggi, padahal dengan banyaknya industri yang ada mestinya masyarakat Gresik sudah tidak lagi berada dibawah garis kemiskinan,"tutupnya.
